Prinsip dari proses pelletizing adalah memperbesar ukuran partikel dari
0.2mm menjadi pellet berukuran 12-15mm. Partikel halus tersebut diputar dalam
peralatan pelletizing dengan ditambahkan air hingga menjadi bola yang semakin lama semakin besar.
Prinsip ini ditunjukkan ilustrasi pada gambar di bawah. Awalnya partikel berukuran kecil dan ringan diputar dalam alat, saat
diputar partikel akan membentur partikel halus yang lain. Partikel-partikel
tersebut kemudian menyatu membentuk bola dengan bantuan penyemprotan air. Bola semakin lama menjadi besar dan
berat. Ketika mencapai ukuran yang diinginkan bola akan keluar dari alat. Bola
inilah yang disebut green pellet.
Partikel-partikel halus dari bijih dapat merekat dengan bantuan binder dan air. Binder sebagai bahan perekat dapat berupa bentonite, clay, atau batu kapur. Penambahan air yang digunakan ialah antara 9-12%.
Peralatan pembuatan green pellet ada 3, yaitu rotating drum, rotating
disc, atau rotating cone. Sebagai contoh adalah rotating disc/disc pelletizer pada gambar di bawah.
Disc pelletizer sumber: |
Tahapan
berikutnya yaitu mengeraskan green pellet tadi menggunakan panas untuk
menghilangkan air yang sebelumnya ditambahkan. Alat yang digunakan dalam proses
ini adalah travelling grate. Produk dari proses pengerasan inilah yang
digunakan pada proses pemurnian
Prinsip proses secara umum diilustrasikan gambar skematik di bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar