Kalsinasi merupakan proses
dekomposisi dari senyawa dengan menggunakan temperatur tinggi. Temperatur yang
digunakan tersebut tergantung dengan senyawa yang ingin dikalsinasi. Produk kalsinasi kemudian disebut dengan kalsin.
Umumnya kalsinasi identik dengan proses penguraian senyawa karbonat menjadi oksida. Secara
umum reaksi penguraian karbonat ditulis sebagai berikut:
MCO3 (padat) à MO(padat) + CO2 (gas)
Contoh dari proses diatas dapat dilihat pada kalsinasi senyawa CaCO3 menjadi CaO dan CO2. Pada kalsinasi kalsium karbonat temperatur operasi yang digunakan yaitu sekitar 900oC.
Proses kalsinasi dapat dilakukan
pada shaft furnace, rotary kiln, atau fluidized bed. Pada shaft furnace proses
kalsinasi terbagi dalam 3 zona. Zona preheating adalah zona tempat material
dipanaskan pada temperatur tinggi. Dilanjutkan zona reaksi yaitu tempat
terjadinya reaksi dekomposisi. Zona terakhir adalah zona pendinginan yaitu
tempat pendinginan produk kalsin.
Shaft furnace sumber: |
Proses kalsinasi pada rotary kiln
contohnya adalah untuk mendekomposisi senyawa hidrate dari bijih dan untuk
menghilangkan senyawa LOI (Loss on ignition) yang dilakukan di PT ANTAM. Pada
proses ini juga terjadi proses reduksi sebagian dari NiO dan Fe2O3
menjadi Ni dan FeO. Proses kalsinasi ini membutuhkan temperatur sekitar 1240oC.
Produk kalsin kemudian akan menuju proses pemurnian pada tanur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar